Dua klub Liga Super 2009/2010 berebut M Ilham. Bontang FC dan PSM Makassar kemarin saling mengklaim gelandang yang musim lalu memperkuat Persija Jakarta tersebut.
Hengkangnya Ilham dari Macan Kemayoran bahkan telah dirilis Bontang FC secara resmi. Manajer Bontang FC Arief Budi Santosa mengakui pihaknya tengah melakukan pendekatan intensif kepada pemain berdarah Bugis tersebut. “M Ilham termasuk pemain bagus yang kami butuhkan.
Dia pasti mendapat tempat utama dalam tim,”ujar Arief. PSM sendiri mengklaim bahwa M Ilham sudah masuk dalam skema permainan Juku Eja –julukan PSM– musim depan. Namun, mantan pemain timnas Indonesia ini belum bersedia menandatangani kontrak karena harga yang ditawarkan PSM maksimal Rp500 juta.
”Tinggal Ilham yang mempertimbangkan. Tapi,saya kira dia mau terima dan bergabung dengan PSM,” ujar Manajer PSM Kadir Halid. Kisaran harga yang dipatok Ilham mencapai Rp700 juta, setara dengan yang dia peroleh dari Persija musim lalu. Menariknya,kubu Persija tidak terpancing pada manuver dua klub tersebut. Apalagi, Macan Kemayoran masih berupaya membentuk tim khusus yang bertugas menjaring pemain.
Persija juga optimistis bisa “mencuri” bek muda Djayusman Triasdi dari PSM. Bahkan, pemain termuda timnas senior Indonesia ini kabarnya telah menampik pinangan Persebaya Surabaya.
“Tim penjaringan pemain Persija cukup solid karena mewakili PT Persija Jaya dan Pemprov DKI Jakarta. Makanya,kami tidak khawatir meski kalah start dalam mencari pemain,” ujar Ketua Harian Persija Tonny Tobias. Lantas, bagaimana dengan posisi manajer Persija? Tonny mengaku belum bisa memastikan kursi vital tersebut akan kembali diisi Haryanto Badjoeri selaku wakil pemprov.
Dia juga tidak menjamin posisi asisten manajer bakal ditempati kembali Ferry Indrasyarief yang kini tidak memegang jabatan penting dalam suporter Jakmania. “Hubungan Persija dan Pemprov berbentuk kerja sama. Pemprov yang akan menentukan siapa manajer dan siapa asisten manajer karena merekalah penyandang dana Persija. Yang pasti, semua posisi penting di Persija harus mewakili unsur Pemprov, Persija, maupun suporter,” tandas Tonny.
Diposting oleh
Alzhena
0 komentar:
Posting Komentar