Ternyata bukan hanya empat klub yang menjadi wajah baru di Indonesia Super League (ISL) musim depan, tapi lima. Bertambahnya wajah baru tersebut menyusul pergantian nama PKT Bontang menjadi Bontang FC.
Bukan sekadar ganti nama, pergantian itu juga menyangkut status kepemilikan dan jajaran manajemen. Tim yang berdiri sejak 1988 tersebut kini tidak lagi menjadi milik perusahan PKT. Tim itu diambil alih Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang. "Keputusan pengambilalihan tersebut tidak buru-buru. Itu kami putuskan setelah berdiskui dengan DPRD dan melakukan studi banding dengan PSM Makassar. Proses serah terima terjadi kemarin siang (Rabu, 12/8)," papar Wali Kota Bontang Andi Sofyan Hasdam di Jakarta kemarin (13/8).
Setelah mengambil alih PKT Bontang, Pemkot Bontang mengganti nama klub. Klub tersebut diberi nama Bontang FC. Nama itu dipilih untuk lebih mendekatkan klub tersebut kepada masyarakat Bontang. Mereka juga mengajukan dua stadion sebagai home base. Yakni, Stadion Mulawarman dan Stadion Taman Prestasi, Bontang.
"Selama ini, Bontang menjadi surga bagi tim-tim away. Jika PSM bermain di Bontang, penonton PSM justru lebih banyak. Demikian juga dengan Arema. Semoga wajah baru ini bisa membuat masyarakat Bontang merasa memiliki tim," kata Andi.
Setelah mendeklarasikan diri, Bontang FC langsung bergerak. Dengan sokongan dana APBD Rp 4 miliar, mereka langsung berburu pemain. Sekitar 16 pemain telah direkrut. Di antaranya, M. Ilham (Persija Jakarta), Irsyad Aras (PSM Makassar), Ali Khadafi (PSM), Aldo Baretto (Persisam Putra Samarinda), dan Nyek Nyobe yang sebelumnya berkostum Persib Bandung.
Selain merekrut pemain, mereka telah mengikat Fachry Husaini sebagai pelatih. Bontang FC juga telah berhasil menggandeng sponsor. Salah satunya adalah produsen sebuah peralatan olahraga. Kerja sama itu ditandatangani kemarin. Selama semusim nanti, Bontang FC bakal di-support sekitar 3.000 item perlengkapan olahraga.
"Ini tentu menjadi kebanggaan besar buat kami. Memang ini tim lama, tapi kan wajahnya baru. Dengan dukungan ini, kami semakin semangat menyongsong kompetisi musim 2009-2010. Bahkan, kami optimistis bisa masuk lima besar," papar Manajer Bontang FC Andi Faisal Hasdam.
Terpisah, PT Liga Indonesia telah menerima laporan dari PKT Bontang terkait dengan pergantian nama tersebut. "Kami akan segera melakukan verifikasi. Terutama terkait dengan aspek legal," ujar CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono. (Sumber:bolaindo.com)
Bukan sekadar ganti nama, pergantian itu juga menyangkut status kepemilikan dan jajaran manajemen. Tim yang berdiri sejak 1988 tersebut kini tidak lagi menjadi milik perusahan PKT. Tim itu diambil alih Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang. "Keputusan pengambilalihan tersebut tidak buru-buru. Itu kami putuskan setelah berdiskui dengan DPRD dan melakukan studi banding dengan PSM Makassar. Proses serah terima terjadi kemarin siang (Rabu, 12/8)," papar Wali Kota Bontang Andi Sofyan Hasdam di Jakarta kemarin (13/8).
Setelah mengambil alih PKT Bontang, Pemkot Bontang mengganti nama klub. Klub tersebut diberi nama Bontang FC. Nama itu dipilih untuk lebih mendekatkan klub tersebut kepada masyarakat Bontang. Mereka juga mengajukan dua stadion sebagai home base. Yakni, Stadion Mulawarman dan Stadion Taman Prestasi, Bontang.
"Selama ini, Bontang menjadi surga bagi tim-tim away. Jika PSM bermain di Bontang, penonton PSM justru lebih banyak. Demikian juga dengan Arema. Semoga wajah baru ini bisa membuat masyarakat Bontang merasa memiliki tim," kata Andi.
Setelah mendeklarasikan diri, Bontang FC langsung bergerak. Dengan sokongan dana APBD Rp 4 miliar, mereka langsung berburu pemain. Sekitar 16 pemain telah direkrut. Di antaranya, M. Ilham (Persija Jakarta), Irsyad Aras (PSM Makassar), Ali Khadafi (PSM), Aldo Baretto (Persisam Putra Samarinda), dan Nyek Nyobe yang sebelumnya berkostum Persib Bandung.
Selain merekrut pemain, mereka telah mengikat Fachry Husaini sebagai pelatih. Bontang FC juga telah berhasil menggandeng sponsor. Salah satunya adalah produsen sebuah peralatan olahraga. Kerja sama itu ditandatangani kemarin. Selama semusim nanti, Bontang FC bakal di-support sekitar 3.000 item perlengkapan olahraga.
"Ini tentu menjadi kebanggaan besar buat kami. Memang ini tim lama, tapi kan wajahnya baru. Dengan dukungan ini, kami semakin semangat menyongsong kompetisi musim 2009-2010. Bahkan, kami optimistis bisa masuk lima besar," papar Manajer Bontang FC Andi Faisal Hasdam.
Terpisah, PT Liga Indonesia telah menerima laporan dari PKT Bontang terkait dengan pergantian nama tersebut. "Kami akan segera melakukan verifikasi. Terutama terkait dengan aspek legal," ujar CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono. (Sumber:bolaindo.com)
Diposting oleh
Alzhena
0 komentar:
Posting Komentar