Bontang FC setelah sepakat didanai Bakrie Group, saat ini beberapa petinggi yang pernah menangani Bontang FC (BFC) langsung bergerilya mencari pemain.
Kemarin sudah dikoordinasikan ke pihak Bakrie dan memasukkan beberapa nama yang diinginkan,” jelas mantan General Manager (GM) BFC, Andi Faisal Hasdam.
Salah satu poin penting yang disodorkan investor ke BFC adalah, tim ini harus diperkuat pemain-pemain berkualitas, atau pemain yang pernah tampil bersama Timnas Indonesia di ajang Internasional.
“Bahkan, untuk urusan pemain saja, investor juga menekankan supaya mengontrak pemain jauh lebih berkualitas dengan level nasional,” katanya.
Hal tersebut cukup beralasan, mengingat baik investor maupun BFC sepakat membidik target papan atas klasemen kompetisi liga Indonesia mendatang. Guna memuluskan target BFC bertengger di papan atas, BFC sudah memiliki gambaran pemain andal yang akan diboyong ke Bontang. Diantaranya Ardan Aras, Irsyad Aras, Rachmat Latif, Shohei Matsunaga, Geddy, Facturachman, Mijo Dadic. Jumlah tersebut akan digabungkan nama-nama yang dipertahankan seperti Satoshi Otomo, Fadil Sausu, Tirta Bayu, Usman, Arbadin dan Joko Sidik, kemudian dipadukan dengan pemain yang dinyatakan lolos seleksi di Bontang lalu.
Selain nama yang disebutkan di atas tambah Ical lagi, masih ada buruan pemain lainnya yang belakangan ini namanya santer diberitakan di media, untuk perkuat tim-tim lain. Sayangnya Ical mengaku masih merahasikan nama pemain incaran BFC itu, mengingat karena sesuatu hal.
“Yang jelas akan ada kejutan, karena status pemain itu masih sebatas negosiasi dengan klub bersangkutan. Saya belum bisa menyebutkan sekarang, tunggu saja beberapa hari kedepan,” terangnya..Bravo Bontang FC
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Sabtu 8-Okt-2011 kemarin, tim verifikasi dari AFC tiba di Bontang. tim yang diawaki 4 orang tersebut langsung menuju Stadion Mulawarman untuk melaksanakan tugasnya. Tim itu antara lain Alisher dari Uzbekistan khusus assesment manager, Benjamin dari Singapura khusus AFC kompetition Manager, Shahin Rahmani dari Iran bertugas menangani media dan komunikasi manager serta Alvin Tee, dari Malaysia yang khusus menangani kompetition Manager.
Kehadiran tim AFC kemarin langsung disambut Wali Kota dan Wakil Wali Kota bersama Ketua Pelaksana Slamet, serta beberapa pengurus BFC yang baru. Sempat melakukan perkenalan, dilanjutkan pemaparan beberapa kriteria stadion yang dinilai standar Internasional sesuai keinginan AFC, selanjutnya tim ini melakukan tinjauan langsung ke lapangan dengan dibagi dua tim.
Dimulai dari locker room player atau ruang ganti pemain baik tuan rumah maupun tim tamu, shower masing-masing kamar kecil, rumput stadion, ruang jumpa dan liputan khusus wartawan hingga pintu keluar masuk bagi pemain, penonton dan wartawan harus dibedakan. Sedangkan, tim lainnya melakukan verifikasi administrasi di dalam ruang khusus yang biasa digunakan untuk acara technical meeting tim.
Kendati dianggap tak ada masalah berarti, namun tim verifikasi tetap memberikan beberapa catatan khusus untuk pembenahan stadion sebelum Tanggal 14 Okotober 2011. Di antaranya segera dilakukan penambahan shower baik ruang ganti pemain maupun ruang wasit, kemudian pintu khusus pemain tuan rumah dan tamu, serta penonton wajib dipisahkan, agar tidak mengganggu satu sama lainnya.
“Keamanan pemain dan penonton, termasuk para wartawan yang meliput pertandingan sangat diutamakan. Sehingga kita butuhkan pintu stadion keluar masuk ini terpisah, bukan menjadi satu. Pintu tersebut nantinya dapat digunakan para wartawan untuk wawancara dengan pemain yang diinginkannya, dengan menunggu di depan pintu usai konfrensi pers,” terang anggota veriofikasi AFC Shahin Rahmani kepada wartawan.
Dari hasil pantauan tersebut, Isro Umarghani yang didampingi Slamet mengatakan, secara keseluruhan Stadion Mulawarman sangat standar. Hanya saja beberapa prasarananya perlu dilengkapi sesuai arahan dan masukan tim verifikasi AFC.
“Alhamdulillah, verifikasi selesai dilaksanakan, dan hasilnya untuk kompetisi Indonesia dinilai sangat standar. Kalau untuk pertandingan AFC, kita harus benahi kembali,” ujar wakil walikota.
Sementara Adi Darma, mengatakan, sangat berharap Stadion Mulawarman lolos verifikasi, mengingat saat ini masyarakat Bontang begitu antusias BFC bisa berlaga di kompetisi tertinggi Indonesia. Baik Pemkot maupun perusahaan swasta di daerah ini mendukung BFC tetap berlaga di Liga Indonesia..
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Jadwal untuk verifikasi klub yang akan berlaga di kompetisi Profesional Level I Indonesia, yang harusnya digelar Jumat (7/10) kemarin, di Bontang batal di lakukan. Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, penyebabnya adalah tim AFC tak mendapatkan tiket pesawat dari Jakarta ke Balikpapan.
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Bontang FC (BFC) masih melakukan seleksi pemain, Di bawah pengawasan pelatih kepala, Eddy Simon Badawi beserta dua asistennya, Sumardi dan Taufik, seleksi digelar di dua tempat. Yakni di Stadion Taman Prestasi Bontang Lestari pada sore hari dan paginya, di Stadion Bessai Berintai.
Menu latihan yang diberikan masih seputar latihan fisik diselingi tekhnik.
Dari sekian nama pemain yang menjalani seleksi tersebut, tak satupun memiliki nama besar, apalagi berlabel nasional.
Beberapa pemain yang mengikuti seleksi, juga didominasi wajah lama. Di antaranya, Usman, Fadil Sausu, Ridwansyah, Akmal. Ada pula, Rusdiansyah ‘Aco’, Falentino, Arbadin, Rahman, Mutawakkil, Azwar, Syahdan. Termasuk Gantarkhan, Sorimuda, Tirta Bayu, Erik Saputra, Anas Hermawan, serta beberapa nama pemain baru. |
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Jumat, 7 Oktober 2011
Kemarin, skuad Bontang FC (BFC) di bawah pelatih kepala Eddy Simon Badawi menggelar latihan perdana sekaligus seleksi pemain. Seleksi yang digelar di Stadion Bontang Lestari, diikuti calon pemain yang siap direkrut untuk perkuat BFC untuk berlaga di kompetisi profesional Level I.
Mengenai materi pemain yang akan direkrut, pelatih bontang fc mengatakan, akan memberikan kesempatan kepada pemain lokal yang bukan hanya di Bontang tetapi Kaltim secara umum. Komposisi tersebut juga ditambah dengan kehadiran beberapa pemain jadi dan pernah memperkuat beberapa tim yang tampil di Liga Indonesia.
“Materi pemain yang standar-standar saja. Karena menyesuaikan kondisi keuangan BFC saat ini. Saya kira mereka bisa berbuat lebih dan mampu bersaing di kompetisi nanti,” sebutnya. Latihan BFC di Bontang Lestari, diikuti sebanyak 21 calon pemain BFC kemarin terlihat latihan. sebagian besarnya adalah wajah-wajah pemain baru di BFC. Di antara dari sekian pemain itu antara lain Usman, Fadil Sausu, Ridwansyah, Akmal, Falentino, Arbadin, Rahman, Syahdan, Gantarkhan dan lainnya. Untuk posisi penjaga gawang, selain Tirta Bayu, dua nama juga telah menyatakan siap bergabung yaitu mantan punggawa Persiwa, Erik Saputra serta Anas Hermawan. Selain beberapa pemain Diklat Mandau yang menjadi incarannya, masih ada beberapa pemain yang pernah memperkuat klub ISL bakal bergabung ke BFC. Satu nama terakhir yang disebut-sebut akan bergabung di BFC, jika tidak menemui kesepakatan kontrak dengan klub Sriwijaya FC adalah Syamsul Haeruddin, termasuk Irsyad Aras, Patricio Jimenez, Ali Khadafi serta satu pemain asing asal Korea.
“Apapun itu, kami hanya bisa berusaha membentuk tim ini bisa tampil maksimal jelang dan saat kompetisi nanti,” terangnya.
Terpisah, Walikota Bontang H Adi Darma mengatakan, sampai hari ini belum ada kendala berarti menyangkut persiapan BFC, yang akan menjalani verifikasi oleh AFC hari ini. (Sumber Samarinda Pos Online)
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Seleksi pemain Bontang FC rencananya akan dimulai pada hari ini (6/10) di Stadion Mulawarman, langsung di bawah pengawasan pelatih Eddy Simon Badawi dan asistennya. seleksi juga mengikutisertakan pemain-pemain dari Diklat Mandau PKT, Karena tak diizinkan menggunakan dana APBD pengurus berusaha, tetap mencarikan anggaran melalui sponsor termasuk dengan kesediaan Bakrie Grup menjadi investor.
“Terkait masalah anggaran BFC, akan di upayakan melakukan pendekatan kepada setiap perusahaan, termasuk rencana kesiapan pihak Bakrie Grup mendanai tim ini,
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Besok (7/0), merupakan waktu verifikasi dokumen dan kelayakan klub Level I oleh AFC, mau tidak mau, Pemkot Bontang terus melakukan persiapan. Di antaranya, berkas pernyataan minat mengikuti kompetisi, surat pernyataan bebas tunggakan pemain dan pelatih kompetisi musim lalu. Hingga menyertakan daftar harga tiket dan sistem perhitungan jumlah penonton. 20 persyaratan dokumen dan kelayakan klub untuk diverifikasi, diupayakan bisa dipenuhi.
Untuk mendukung hal tersebut, dia menyebut terus menjalin koordinasi dengan PT Bontang Football Mandiri.
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Isro Umarghani Wakil Wali Kota Bontang mengaku, telah menerima surat pembubaran PT Bontang Football Mandiri selaku pengelola Bontang FC (BFC). “Kami sudah menerima surat resmi pengembaliannya dari PT Bontang Football Mandiri ke Pemkot. Surat tersebut langsung ditandatangi Presiden Direktur PT Bontang Football Mandiri, H Udin Mulyono.
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Menghadapi kompetisi musim depan, manajemen Bontang FC yang diwakilkan Andi Faisal Hasdam, telah bertemu dengan perwakilan Perusahaan Grup Bakrie. Pertemuan mereka akan membahas mengenai sharing dana yang diberikan Grup Bakrie kepada tim asal Kota Taman tersebut.
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
Bontang FC...Angin segar berhembus ke Bontang FC..
Gerak cepat diambil manajemen Bontang FC, tim asal Kota Taman tersebut akan menggelar seleksi pemain. Seleksi pemain dipimpin pelatih kepala, Eddy Simon Badawi di Stadion Bessai Berinta ‘Langlang’, Bontang Utara.
Eddy Simon bakal didampingi dua asisten pelatih, Joko Puwarmanto dan Taufik Dirman.
Karena alasan jadwal kompetisi semakin dekat rencananya seleksi akan digelar selama beberapa minggu ke depan. “Setelah pelatih menemukan kerangka tim, selanjutnya program seleksi akan dipindahkan ke Stadion Taman Prestasi, di Bontang Lestari,” ujarnya.
Ditambahkannya, pemain BFC musim lalu yang masih dipertahankan diperkirakan berjumlah 9 orang. Sedangkan, sisanya akan merekrut dari hasil seleksi. Untuk pemain asing, BFC tetap merekomendasi pertahankan Ali Khadafi dan Satoshi Otomo.
“Ali Khadafi dan Satoshi Otomo tetap dipertahankan. Selebihnya semua kembali kepada pelatih yang menentukan,” sebutnya.
Sementara itu, pemain Bontang FC musim lalu yang ingin bertahan di tim ini dipersilahkan mengikuti proses seleksi sesuai yang diprogramkan pelatih kepala.
“Untuk pemain yang dipanggil, besar kemungkinan tetap dipertahankan. Tapi tergantung kesepakatan kontraknya nanti. Mereka yang tak dipanggil lagi, harus melalui ajang seleksi. Kesempatan ini harus dimanfaatkan pesepakbola Kaltim untuk bisa memperkuat BFC. Karena manajemen lebih mengutamakan pemain lokal yang tampil di kompetisi profesional level I bersama BFC,”Bravo Bontang FC..Tetap Semangat
Diposting oleh
Alzhena
Label:
Bontang FC
|
|